Disaksikan Forkopimda, 608 Warga Binaan Lapas Kelas IIA Muara Beliti Mendapat Remisi
Musi Rawas.SP. Disaksikan oleh pejabat Forkopimda Kabupaten Musi Rawas, Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke 78 tahun menjadi hari yang tidak pernah dilupakan oleh ratusan warga binaan Lapas Kelas IIA Muara Beliti, pasalnya, pada momen itu disebutkan warga binaan mendapat apresiasi dari pemerintah pusat dengan cara pemberian Remisi. Kamis (17/08/2023).
Kegiatan tersebut di hadiri oleh ketua DPRD Musi Rawas, Kapolres Mura, Kejari LubukLinggau, Dandim 0406 llg , Kepala Kantor Imigrasi, Sekda Musi Rawas, Kakanmenag, DPRD Musi Rawas, Kabag Kesra , kepala OPD dan ratusan warga binaan pemasyarakatan Muara Beliti.
Pengurangan masa hukuman atau Remisi ini dijelaskan oleh kepala Lapas Wahyu Hidayat berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dengan acuan dasar adalah berkelakuan baik selama menjadi warga binaan, disiplin, berdedikasi dan berprestasi.
Dikesempatan yang sama, Wahyu Hidayat mengucapkan terima kasih kepada Bupati Musi Rawas H Ratna Machmud yang telah hadir dalam acara pemberian Remisi kepada warga binaan kelas IIA Muara Beliti.
Selain itu Kalapas Wahyu Hidayat mengatakan walaupun dengan segala keterbatasan karena kapasitas Lapas sudah over kapasitas namun semangat menjaga institusi dan bekerjasama tanpa pamrih menjadikan Lapas Muara Beliti mampu menciptakan suasana kondusif dilingkungan Lapas.
” Sekarang warga binaan mencapai 755 orang, sedangkan kapasitas normal Lapas adalah 208, kelebihannya sekitar 250 persen,” kata Wahyu Hidayat.
Kalapas yang baru menjabat ini juga menjelaskan seluruh warga binaan yang mendapat remisi tahun ini berjumlah 608 warga, selain itu, Lapas yang ia pimpin sudah banyak menjalin kerjasama dengan pemerintah Kota Lubuk Linggau maupun pihak Kabupaten Musi Rawas adapun pelatihan yang diberikan yaitu pelantikan kemandirian tukang dan las.
” Kalau peminatnya banyak tapi yang bisa di tampung cuman 40 warga binaan, ke depan kami akan terus mencari kegiatan kemandirian lainnya,” ujar Wahyu Hidayat.
Sementara itu Bupati Musi Rawas H Ratna Machmud mengucapkan rasa syukur bersama warga binaan, menurutnya momen HUT RI ke 78 adalah perayaan hari kemerdekaan yang dirayakan oleh seluruh lapisan masyarakat tidak terkecuali kepada warga binaan yang telah menunjukkan prestasi dan dedikasi dan disiplin yang program sebagai binaan, serta syarat berdasar UU tersebut berlaku.
Bukan hadiah namun merupakan bentuk apresiasi yang telah bersungguh-sungguh, di selenggarakan oleh unit lepas secara terukur.
Motivasi untuk selalu berperilaku baik, taat aturan dengan giat dan bersungguh-sungguh, mencerminkan keinginan warga binaan untuk menjadi lebih baik lagi.
Sarana untuk mendekatkan binaan kepada masyarakat, norma hukum di masyarakat menjadi modal untuk bersosialisasi saat kembali kepada masyarakat.
” Apresiasi kepada Lapas yang senantiasa selalu bekerja keras, cerdas dan ikhlas walaupun dengan keterbatasan. Pesan saya jadikan momentum kualitas pelayanan, mendorong, dan kreativitas mewujudkan tata kelola pekerjaan yang baik untuk institusi dan kelembagaan secara umum.” Harapnya. (Epran)
