Kesbangpol Sumsel Gelar Seminar Wawasan Kebangsaan
Palembang.SP. Seminar Pendidikan Wawasan Kebangsaan Tahun 2022 Dengan Tema “Pedoman Nilai-nilai Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lembaga Pendidikan dan Forum Masyarakat di Sumatera Selatan” Ruang Mahameru Hotel Swarnadwipa Palembang. Rabu (25/4/2022).
Dihadiri Kabid SMA Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel H. Masherdata Musai, Universitas Sriwijaya dari Fakultas Hukum dan selaku Moderator pada seminar ini Kabid Kesbangpol Provinsi Sumsel Marwan.
Masherdata Musai mengatakan, seminar yang dilaksanakan oleh kesbangpol sangat baik sekali, karena memang ” Kita tahu kondisi sekarang kita sempat mengalami krisis pembelajaran dimana Sudah 2 tahun lebih pelajaran kita ini akibat dari covid sampai menjadi krisis kita tidak boleh terlena sekarang kita harus bangkit,” ungkapnya.
Bagaimana kedepan pembelajaran di Sumatera Selatan khususnya ini akan dapat berjalan baik sesuai dengan yang diharapkan bersama.
“Kepada teman-teman yang di kesbangpol provinsi kami mengucapkan banyak terima kasih atas inisiatif yang telah melakukan kegiatan seperti ini,”ucapnya.
“Semoga kedepan ini dapat kita implementasikan meningkatkan kualitas pembelajaran di Sumatera Selatan ini,” terangnya.
“Harapannya dengan adanya kegiatan ini akan berdampak pada pembelajaran disekolah, karena memang anak-anak sekarang sudah sangat merindukan untuk melakukan pembelajaran tatap muka karena memang kita sadari dengan adanya pembelajaran daring selama ini kualitas mutu pendidikan sangat-sangat menurun,” tutup Masherdata Musai.
Lanjut Kabid Kesbangpol Provinsi Sumsel Marwan menambahkan “Dengan adanya kegiatan ini kita akan menumbuhkan cinta terhadap NKRI, untuk menumbuhkan nilai-nilai ideologi kebangsaan,” ucapnya.
“Di era globalisasi ini sudah banyak wawasan kebangsaan itu sudah hampir pudar jadi dengan adanya kegiatan ini yang diikuti oleh generasi muda, pelajar, mahasiswa, masyarakat dan opd, ingin menumbuh kembangkan lagi dan memperkecil kompilk dengan adanya wawasan kebangsaan ini,” pungkasnya (Ocha )
