Trisula Desak Usut Tuntas Pelaku Pelecehan Institusi TNI Kodim 0406 Lubuklinggau
Musi Rawas.SP. Aksi Dukungan Moral Solidaritas terhadap pencemaran Nama baik TNI KODIM 0406 lubuklinggau, Aksi Tersebut Digelar Di Bundaran Lampu Merah Muara beliti, kabupaten Musi Rawas provinsi Sumatera Selatan. Rabu (24/11/21).
Aliansi Trisula bergerak setelah adanya indikasi pelecehan institusi TNI yang dilakukan oleh oknum pemilik CV. AAL Mustar Ishak atau Edo terhadap Kodim 0406 Lubuklinggau.
Aliansi Trisula yang terdiri dari gabungan LSM dan insan Pers Yang Wilayah Musi Rawas, Lubuklinggau dan Musi Rawas Utara dalam unjuk aksinya mendukung pihak kepolisian dalam mengusut kasus dugaan pelecehan institusi TNI yang saat ini sedang berjalan di Polda Sumatera Selatan.
Diketahui, terlapor dalam kasus tersebut yakni Mustar Ishak alias Edo merupakan pemilik dari CV. AAL (Anugrah Alam Lestari) yang beralamat di desa Pedang, kecamatan Muara Beliti, kabupaten Musi Rawas.
Selanjutnya dalam aksi tersebut, aliansi Trisula menuntut agar proses hukum yang diduga pencemaran nama baik institusi lembaga TNI Kodim 0406 lubuklinggau yang dilakukan Oleh Oknum Direktur perusahaan CV. AAL segera di ungkap kebenarannya.
Dalam kesempatan itu juga, aliansi Trisula meminta pelaku Mustar Ishak yang diduga pelaku pelecehan terhadap Institusi TNI Kodim 0406 berapa pekan lalu melalui akun tiktok Mustar Ishak segera dilakukan proses sehingga hal tersebut dilaporkan ke POLDA sumatera selatan yang sudah dalam proses penyelidikan.
Dalam kesempatan aksi moral terhadap proses hukum institusi TNI Kodim 0406 Lubuklinggau yang dilakukan oleh koalisi Trisula itu juga dilakukan petisi dengan meminta tanda tangan aksi solidaritas kepada institusi TNI.
Efendi, Sancik, dan Hamdam selaku ketua koalisi bersama Trisula memang terpanggil jiwa patriotisme nya atas apa yang dilakukan pihak-pihak yang melakukan pelecehan institusi TNI khususnya Kodim 0406 Lubuklinggau.
” Kami berharap proses hukum atas Mustar Ishak atau Edo dilakukan dengan mengedepankan profesionalitas pihak Polda Sumsel agar menjadi efek jera bagi pelaku lain, dengan mengedepankan tahapan-tahapan peraturan undang undang yang berlaku, dan kami berharap kepada masyarakat luas menjadi pelajaran agar cerdas dalam bermedia sosial,” sepakat ketiganya.
Sementara itu, Kapolres musi Rawas AKBP Efrannedy yang di wakili oleh Kabag OPS AKP POLIN yang ikut dalam pengawalan aksi dukungan solidaritas yang di adakan di bundaran Muara Beliti mengatakan, Selaku anggota Polri sudah menjadi prioritas pihak kepolisian mengamankan penyampaian pendapat dimuka umum.
” ini bagian dari demokrasi negara kita, pemberitahuan pun sudah diberikan pihak Aliansi Trisula kepada polres Musi Rawas, tentunya kami polisi memberikan pengamanan, terkait permasalahan tersebut kita sama-sama mendengar lagi berproses hukum sejauh ini proses masih dalam penganan polda, kepada masyarakat banyak gunakanlah medsos secara bijak dan benar hindarilah hujatan kebencian terhadap siapapun juga.” Ungkapnya. (*Rilis).
