Korban Tabrak Lari Di Desa Lubuk Ngin, Akhirnya Dievakuasi Ke Panti Asuhan Budi Luhur
Musi Rawas.SP. Sempat bingung atas tertabraknya seorang tanpa indentitas yang menjadi korban tabrak lari di depan masjid Al Mubarokah, dusun l desa Lubuk Ngin, kecamatan Selangit, kabupaten Musi Rawas akhirnya dievakuasi ke panti asuhan Budi Luhur yang berada di daerah Merasi, kecamatan Tugumulyo. Minggu (07/11/2021).
Menurut Ebing (36) warga setempat yang melihat kejadian, dirinya mengatakan bahwa, pada kejadian sekitar pukul 12.00 WIB, korban tersebut tanpa identitas, perkiraan awal dianggap Orang Gila Tanpa Pengawasan (OGTP).
Ciri-ciri korban pada saat itu memakai baju kaos warna merah dominan dengan memakai celana pendek warna abu-abu, korban pada saat itu tergeletak tanpa bisa berkata apa-apa.
Atas inisiatif sendiri, dirinya langsung menghubungi kepala Polsubsektor kecamatan Selangit Bripka Burlian untuk dilakukan penganan lebih lanjut.
Kemudian korban tabrak lari tersebut dilarikan ke Puskesmas Selangit untuk dilakukan pengobatan.
Satu Minggu kemudian, pihak pemerintah desa Lubuk Ngin, berkoordinasi dengan Polsubsektor kecamatan Selangit dan kecamatan Selangit serta Puskesmas Selangit sepakat untuk mengantar korban tabrak lari tersebut ke Panti Asuhan Budi Luhur. Minggu (14/11/2021).
Dalam kesempatan itu Bripka Burlian juga berpesan jika merasa ada keluarga atau orang tua yang merasa kehilangan, dapat menghubungi pihak Polsubsektor kecamatan Selangit, puskesmas Selangit atau panti asuhan Budi Luhur.
” Kondisi kesehatan korban tanpa identitas ini sudah cukup sehat, dikarenakan kondisi tanpa identitas jadi terpaksa pihak terkait di kecamatan Selangit mengambil inisiatif untuk dititipkan ke Panti Asuhan Budi Luhur agar lebih mempermudah jika ada keluarga yang mencarinya.” Tukas Bripka Burlian. (Efran)
