Hitungan Bulan Saluran P3-TGAI Desa T2 Purwakarya Alami Keretakan
Musi Rawas.SP. Pembangunan siring irigasi yang berlokasi di desa T2 purwakarya kecamatan purwodadi kabupaten Musi Rawas disinyalir diduga menyalahi prosedur.
Terpantau awak media, luas, lebar dan ketinggian Siring irigasi tersebut tidak memenuhi standarisasi spesifikasi kontruksi sebagai sebuah saluran air.
Menurut joko (58) warga yang bekerja di sawah. Ia mengatakan saya tidak mengerti seperti apa kualitas siring irigasi tersebut, yang ia tahu kalau baru hitungan bulan Siring irigasi P3-TGAI sudah retak dan mengelupas.
” Seingat saya baru hitungan bulan mas, Siring itu buat. Kalau pelaksana orang sini lah. Memang benar ada keretakan di sana sini mungkin cara pelaksanaan nya yang tidak standar.” ujar Joko sambil berlalu. Selasa (17/08/2021).
Terlihat dilokasi, pembuatan Siring irigasi juga tidak dilakukan pengerukan terlebih dahulu. Sehingga menyebabkan kualitas pemasangan batu dan semen rawan dan tidak stabil. Akibatnya dibeberapa titik ada yang mengalami keretakan dan patahan.
Dibeberapa titik juga ditemukan keretakan yang mengindikasikan pembangunan Siring tersebut tidak memenuhi standarisasi dan fungsi Siring menjadi tidak optimal.
Parahnya dilokasi juga tidak dipasang papan plang yang menandai besaran anggaran yang digunakan dan darimana anggaran bersumber. Sedangkan jika merujuk pada Undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 70 tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Perpres nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, pemasangan papan plang menjadi wajib.
Proyek P3A sendiri adalah singkatan dari Perkumpulan Pemakai Air (P3A) yang pengelolaannya dilakukan oleh sebuah kelompok pengguna air.
Ketika dikonfirmasi ke ketua pelaksana P3-TGAI desa T2 Purwakarya Suyono, dirinya enggan memberikan keterangan dan terkesan ada yang di tutupi. (Doni)
